PAKISTAN – Militer Pakistan menyatakan sekelompok teroris melancarkan serangan roket dari perbatasan Afghanistan, menewaskan seorang tentara dan empat lainnya, Minggu 23 Agustus kemarin. Insiden ini terjadi di daerah kesukuan Khyber, di Barat Laut Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan Timur.
“Serentetan tembakan dari sisi Afghanistan oleh teroris menghantam sebuah pos Pakistan di ketinggian 2.400 meter di Akhwandwal Pass. Pasukan Pakistan menanggapi sepantasnya dan mengenyahkan kelompok teroris itu,” demikian dinyatakan oleh media militer.
Pakistan mengeluhkan pemberontak yang jadi buronan dan terkait Taliban Pakistan telah berlindung di daerah-daerah perbatasan di Afghanistan. Dari sana, mereka menyusun rencana dan melancarkan serangan melintas batas.
Khyber adalah salah satu jalur perdagangan dan transit utama antara Pakistan dan Afghanistan, di mana Taliban Pakistan dan kelompok-kelompok militan lainnya pernah menjadikannya sebagai kubu pertahanan.
Namun, aktivitas militer yang terus berlangsung kabarnya telah membersihkan sebagian besar daerah itu dari pemberontak. Para pejabat menyatakan hanya beberapa daerah kantung yang terletak di kawasan pegunungan yang sulit dijangkau itu saja yang belum dibersihkan.
Pihak berwenang Afghanistan belum berkomentar mengenai bentrokan di perbatasan itu. Kedua negara dalam beberapa hari belakangan ini saling menuduh pasukan pihak lain memulai penembakan melintas batas. Pekan lalu Islamabad memanggil duta besar Afghanistan untuk menyampaikan protes terkait pengeboman tanpa alasan yang menewaskan tiga tentara Pakistan.
Sehari sebelumnya, Kabul memanggil utusan Pakistan di negara itu untuk mengabarkan bahwa Islamabad memulai konflik yang menewaskan delapan tentara Afghanistan.